Tentang Jenang Laweyan Omi

Sejarah Jenang Laweyan Omi

Secara singat usaha ini berawal dari ibu Nurul yang senang memasak, mulai dari masakan jawa sampai masakan india (karena sang mertua yang memang berasall dari india), pada mulanya ibu Nurul membuat jenang sumsum untuk acara syukuran tahun 2008, biasanya dalam adat jawa setiap kita melakukan hajat (hamil-selapanan/ lahiran/ netah (nedhak siti)/ dan banyak hajatan lainnya) sebagai yang punya hajat mewujudkan rasa syukur dengan membuat jenang sebagai makna simbol didalam kehidupan masyarakat jawa (solo)

Dari situlah banyak teman dan saudara menyampaikan pendapat mereka terhadap masakan jenang yang dibikin oleh ibu Nurul, karena lebih mempunyai rasa yang khas solo (gurih yang pas*), lambat laun banyak teman-teman dari mulut-kemulut yang sudah merasakan masakan jenang ibu nurul memesan jenang untuk acara-acara pengajian,syukuran,arisan dan rapat.

Pada saat itu juga sudah terfikir untuk membuka sebuah warung jenang, namun dengan keterbatasan sumberdaya manusia dan tempat niat itu ter-urung dilaksanakan.
Akhirnya usaha jenang ini sebatas hanya menerima pesanan sampai dengan saat ini.

Pada tahun 2013 muncullah sebuah festival di kota solo yang membuat ibu Nurul dan anak-anaknya bersemangat lagi untuk mewujudkan keinginan membuat sebuah warung jenang.
Festival itu adalah Festival Jenang Solo.

23 Febuari 2013,
Pada akhirnya ibu Nurul dapat berpartisipasi memeriahkan acara festival jenang, dan disitulah support terbesar datang dari keluarga teman-teman HIPMI,KADIN SOLO,IWADIN,HLC.

Saat ini usaha jenang tersebut bernama (merek dagang) Jenang Laweyan Omi

mempunyai makanan sederhana: Jenang Laweyan dari resep Omi / Oma / Nenek.

Nama UKM : JENANG LAWEYAN OMI
Nama Pemilik : Ibu Nurul
Produk : Aneka Jenang dan Makanan Tradisional

Alamat : Jl. dr Rajiman 456 Bumi, Laweyan, Surakarta (Solo)

Telp : 0271 723269 / 085725179911 / 085642416221